Hari Minggu Paskah III
Bacaan I : Kis 3:13-15,17-19
Bacaan II : 1 Yoh. 2:1-5a
Bacaan Injil : Luk 24:35-48
Menjadi seorang saksi kebenaran akan Yesus Kristus, terlebih dahulu kita juga harus melihat secara jelas mengenai keberadaan diri kita sendiri, apakah seutuhnya pusat perhatian kita searah dan tertuju kepada Allah ataukah diri kita terkadang melawan arah yang sebenarnya menjauhkan diri kita dengan Allah?Maka dari itu bacaan-bacaan suci pada hari ini, mengajak kita semua untuk melihat diri yang berdosa dan berani bertobat untuk memulai suatu hidup yang baru yakni sebagai pewarta kerajaan Allah di mana pun kita berada.
Dalam bacaan injil, Yesus mengajak kita semua untuk berani bangkit dari kesalahan yang kita lakukan yaitu keberdosaan kita. Yesus memberi suatu kepercayaan kepada kita bahwa, kita adalah saksi dari semuanya itu. Dengan suatu jabatan tersebut Yesus mengajak kita semua untuk berani mewartakan kebenaran yang sebagaimana harus diwartakan. Pada hari ini Yesus hadir di tengah-tengah kita, Diri-Nya hadir untuk membangkitkan iman kita yang selama ini belum berani untuk mengibarkan bendera kemenangan, yang menandakan bahwa diri kita telah mengalahkan sisi gelap dari dunia ini. Yesus telah hadir dan mengajak kita semua untuk menjadi pribadi pewarta yang sangat tangguh tanpa memiliki rasa takut dalam hati yang memaksakan kita untuk mundur dalam dunia peperangan melawan yang jahat. Dengan kuasa yang dimiliki oleh-Nya, kita semua juga harus yakin bahwa Yesus hadir bersama dengan diri kita untuk menjadi saksi kebenaran akan Diri-Nya sendiri.
Bacaan-bacaan suci hari ini dapat membantu kita untuk menjadi saksi yang baik dan benar. Dengan iman yang teguh akan Yesus Kristus sendiri, sebenarnya kita telah mencapai suatu kemuliaan yang sangat istimewa, asalkan diri kita juga berani dalam melawan segala kejahatan yang ada di dunia dan berani dalam mewartakan kerajaan Allah di seluruh dunia dimanapun kita berada. Amin. ( Fr. Mario Seran)