Mikhael_News – Suasana syukur dan sukacita memenuhi halaman samping Kapela Seminari Tinggi St. Mikhael Penfui Kupang pada Kamis sore, 29 Mei 2025. Pada pukul 17.30 WITA, dilangsungkan ibadat pemberkatan menara lonceng yang baru oleh Yang Mulia Mgr. Dominikus Saku, Uskup Keuskupan Atambua.
Dalam kata pengantarnya, Mgr. Domi mengajak seluruh komunitas Seminari untuk bersyukur atas karya keselamatan Allah yang nyata dalam hidup sehari-hari. Ia menegaskan bahwa Tuhan senantiasa memanggil umat-Nya melalui berbagai sarana keselamatan yang hadir di tengah Gereja.
Melalui sarana-sarana Gereja seperti lonceng dan sakramen-sakramen, Tuhan senantiasa mengundang kita untuk datang kepada-Nya,
tutur Bapa Uskup.
Ia juga menambahkan bahwa lonceng ini akan menjadi pengingat akan saat-saat khusus di mana Allah memanggil umat-Nya untuk berbakti dan bersatu dalam doa.
Ibadat pemberkatan ini dihadiri oleh Romo Theo, Praeses Seminari Tinggi St. Mikhael, serta Romo Leo Manlea selaku ekonom Seminari. Hadir pula para imam pembina dan seluruh frater komunitas Seminari Tinggi St. Mikhael.
Setelah doa pemberkatan, Mgr. Dominikus memerciki menara lonceng dengan air berkat sebagai tanda pengudusan. Momen istimewa terjadi ketika untuk pertama kalinya, lonceng ini dibunyikan langsung oleh Bapa Uskup, menandai awal penggunaannya secara resmi. Selanjutnya, lonceng ini akan dibunyikan oleh para frater, khususnya oleh pengurus liturgi, pada setiap waktu doa Angelus atau Regina Caeli serta dalam berbagai kegiatan doa lainnya yang berpusat di Kapela Seminari.
Dengan hadirnya menara lonceng ini, diharapkan semangat doa, refleksi, dan kesetiaan pada panggilan hidup religius semakin ditumbuhkan di tengah komunitas Seminari. Lonceng ini bukan sekadar alat pengingat waktu, tetapi juga simbol panggilan Allah yang menggema setiap hari dalam kehidupan para calon imam. 